10 Mei 2018

RENUNGAN HARI KENAIKAN TUHAN YESUS

   Jika Yesus tidak naik ke surga, maka sia-sialah kebangkitanNya dari kematian. Sebab apalah arti bangkit tanpa naik ke surga? Adalah sebuah sukacita dan berkat besar jika Yesus naik ke surga, mengapa demikian? Karena Yesus telah mengawali langkah manusia untuk turut naik ke surga.
   Yesus datang bukan dari dunia, melainkan dari surga. Itu sebabnya Ia kembali ke asalnya yaitu surga. Yesus adalah sungguh Anak Allah sehingga tidak dapat dibandingkan dengan siapa dan apapun di dunia. Malaikat sekalipun jauh di bawah Yesus, karena keberadaan malaikat bukan kerena diperanakkan, bahkan semua malaikat Allah harus menyembah Dia.
   Saat ini Yesus berada di sebelah kanan Allah Bapa, sebagai pertanda segala kuasa telah dilimpahkan Allah kepadaNya. Yesus yang kita percayai dan sembah itu adalah Penguasa atas dunia ini sehingga semua mahluk harus bertekuk lutut kepadaNya.
   Kenaikan Yesus ke surga menunjukkan bahwa Ia benar Raja, Penguasa dan Penentu dalam segala hal. Sesungguhnya adalah tidak patut jika masih saja ada orang kristen yang ragu terhadap ke-Allah-an Yesus, ke-Mahakuasa-an Yesus, sehingga masih mendua hati dalam hidup ini.
   Ingatlah, hidup kita harus mengarah ke surga, untuk itu jangan pernah percaya terhadap kekuatan apapun dalam hidup kita selain hanya kepada Yesus. (Ibrani 1 : 5-13)
Amin...

SELAMAT HARI RAYA KENAIKAN TUHAN YESUS KE SURGA


Oleh : Pdt. Lundu HM Simanjuntak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar