12 Desember 2012

KEHILANGAN MAKNA ?

      Dari sekian banyak simbol natal yang kita kenal, salah satunya adalah Pohon Natal. Di zaman sekarang keberadaan pohon natal mungkin terkesan hanya sebagai pelengkap saja. Kehadirannya sudah mulai kehilangan makna. Hal itu bisa kita lihat dari berbagai kreasi dan inovasi yang ditampilkan sebagai wujud pohon natal masa kini. Berbagai bahan dicoba untuk digunakan, seperti: kayu, kain, kertas, botol, buku, perkakas, barang bekas dan lain sebagainya. Kalau diperhatikan semuanya mengacu ke bentuk utama dari pohon natal yaitu "yang penting" segitiga yang mengerucut ke atas. Bahkan ada yang lebih 'gila' lagi dimana pohon natalnya dipajang terbalik sehingga terlihat seperti menggantung. 
      Pohon natal sesungguhnya memiliki arti yang sangat bagus, dimana pohon cemara itu sendiri melambangkan kehidupan kekal. Pengertian ini diambil dari keberadaan pohon cemara yang merupakan satu-satumya pohon yang tidak pernah menggugurkan daunnya disaat musim dingin atau musim salju tiba. Sedangkan lampu natal melambangkan bintang atau terang kehidupan bagi dunia yang dibawa oleh bayi bernama Yesus 
      Memang semua orang memiliki hak untuk bebas berkreasi selama itu merupakan suatu karya seni yang positif. Tapi hendaknya sebisa mungkin kita jangan meninggalkan makna sebenarnya dari terciptanya pohon natal itu sendiri.dimasa lalu. Percaya atau tidak, pohon natal dengan bentuk original atau asli lebih memberikan kesan hangat, damai dan sukacita. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar