6 Juni 2013

HAL-HAL KECIL

   Hal-hal kecil bagi beberapa orang mungkin adalah sebuah tindakan mudah, pekerjaan ringan atau masalah sepele. Mereka jadi menganggap hal itu enggak penting. Apalagi bagi mereka yang berada pada posisi status sosial tertentu, kadang bisa dengan seenaknya menyuruh orang lain melakukannya padahal sebenarnya ia bisa mengerjakannya sediri. "Kalau bisa suruh orang lain dan mereka mau, kenapa tidak!" Itu yang biasa mereka katakan. Atau sebaliknya banyak orang yang tidak mau melakukan hal-hal kecil dengan alasan bahwa itu bukan porsinya lagi, hingga tidak sedikit yang pada akhirnya terbukti bahwa sebenarnya mereka tidak mampu melakukannya sendiri.
   Mau mengerjakan hal-hal kecil merupakan proses pembelajaran bagi kita menjadi dewasa untuk melakukan tugas-tugas besar yang menanti. Karena mau atau tidaknya seseorang untuk melakukan hal-hal kecil dalam hidupnya juga menentukan akan seperti apa pribadi orang tersebut di kemudian hari. Kalau kita peduli pada hal-hal sekecil apapun dalam hidup kita, itu tandanya kita sudah memiliki kesiapan untuk menghadapi pekerjaan yang lebih membutuhkan perhatian khusus. Karena banyak nilai positif dari hal-hal kecil yang biasa kita lakukan, seperti kedisiplinan, kepedulian, ketelatenan, dan kesabaran. Peduli dengan hal-hal kecil juga bukan berarti mengambil alih pekerjaan atau tugas orang lain. Itu hanyalah sebatas kesadaran dan tanggungjawab yang sudah seharusnya dimiliki dan dipegang oleh siapapun. Jadi, kita semua sebenarnya bisa melakukannya asalkan kita mau belajar dan terus belajar tentang hal tersebut.
   Allah menginginkan kita fokus pada setiap perkara kecil dalam hidup. Bagaimana kita bisa menyelesaikan perkara-perkara yang besar jika kita tidak mampu melakukan perkara-perkara yang kecil? Semuanya itu tergantung pada diri kita masing-masing. Pertanyaannya sekarang adalah: Apakah kita mau melakukannya, sekalipun hal-hal kecil itu sudah sepatutnya diajarkan untuk seorang anak kecil?

 Alkitab:
"Barangsiapa yang setia dalam perkara-perkara kecil,
ia setia juga dalam perkara-perkara besar.
Dan barangsiapa yang tidak benar dalam perkara-perkara kecil,
ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar."
  ( Lukas 16 : 10 )  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar